Selasa, 16 Februari 2010

Cita – Cita RT/RW net di Bima (Part 1)

Suatu sore setelah hampir satu pekan penuh melakukan pendekatan dengan salah satu komputer di lab tempat magang yang ingin saya jadikan server instaler ubuntu. Dan itu merupakan sore terakhir dalam satu pekan yang memusingkan dan juga membuat penasaran. Tapi inilah sore dimana saya berhasil mendapatkan solusi dari konfigurasi yang saya lakukan sekaligus mendapatkan satu pernyatan yang penuh motifasi dari teman sesama magang juga.


This is what he said : “Saya punya impian mendirikan warnet tapi isi tabungan hanya 10 jt (pemberian ortu neh), gimana ya den? Sementara saya sudah tidak sabaran ingin punya usaha sendiri. Mmhhh,, atau gimana kalo kita berdua bangun RT/RW net aja den??”.


Bagi mbah – mbahnya jaringan ini merupakan suatu pernyataan yang cukup di respon dengan pernyataan “ayo ajah, sapa takut..”. Tapi berhubung saya masih cucunya so respon saya seperti ini : “WE OU WE,,,, wow.... RT/RW net??? di BIMA?? kita??...”.


okeh kawan, just learn it by doing!!” eheheee, kayak judul bLognya... semangat itu ada tapi selalu di jatuhkan sama si bos tempat kami magang. Susahnya jadi cucu yang di anggap remeh sama mbahnya. Tapi jatuh sedikit ga' masalah donk, bangkit lagi...!!

NB: sory bos sedikit di dramatisir... peace!!??


Keputusan sudah bulat. Kami akan membangun RT/RW Net di tanah kelahiran sebelum keburu yang lainnya melihat peluang ini. Tapi jangan salah penafsiran dulu, ini bukan semata masalah bisnis dan perut tapi ini masalah menjadi yang pertama.


Terbayang di kepala tiang-tiang radio yang menjulang di atas atap menghiasi masing-masing rumah warga. “BIMA on Line?? why not!!!”... ini baru sebatas khayalan para cucu. Gambaran sebuah cita-cita yang merupakan dorongan adanya sebuah harapan besar untuk tanah kelahiran yang terletak di ujung timur NTB (Nusa tenggara Barat).


...Bersambung dulu ahh,,...


Pada saat tulisan ini di buat saya dan teman saya (yang namanya akan disebutkan setelah mimpi ini terwujud) sedang mencari referensi-referensi dalam mewujudkan mimpi ini. Yang berniat ingin membantu pLease di share referensinya!!!!...


permisi dulu,,,,santabe ta....

Jumat, 29 Januari 2010

INSTAL UBUNTU VIA JARINGAN (PXE BOOT)

Tulisan ini akan sangat berguna bagi anda yang memiliki laptop/notebook/netbook atau PC yang mengalami kerusakan pada drive CD/DVD. Tulisan ini juga sangat berguna bagi seorang admin laboraturium komputer, warnet, dan sejenisnya. OK Langsung saja Lah kaLo begitu,..

PERSIAPAN:
Sesuai dengan juduL di atas pertama-tama pastikan duLu apakah laptop/PC yang akan di instalasikan mendukung PXE boot.
Siapkan file netboot ubuntu. Untuk yang satu ini bisa anda dapatkan secara bebas dan gratis di "http://archive.ubuntu.com/ubuntu/dists/
karmic/main/installer-i386/current/images/netboot/" atau bisa langsung copykan folder netboot dari cd ALTERNATE ubuntu. ingat, yang alternate bukan yang cd live.
nb: sesuaikan karmic dengan rilis ubuntu.

KONFIGURASI:
Setelah persiapan dilakukan maka sekarang waktunya memulakan konfigurasi alias memulai konfigurasinya.....
hal yang pertama perlu lakukan adalah menginstalasikan paket-paket yang dibutuhkan yaitutftpd-hpa, tftp-hpa, xinetd, dhcp3-server.


pada terminal ketikkan perintah:
:~$sudo apt-get install tftpd-hpa tftp-hpa dhcp3-server xinetd

Buka file tftp menggunakan editor apa saja yang anda sukai
:
:~$sudo nano /etc/xinetd.d/tftp

Lalu isikan sumpah serapahnya seperti dibawah ini:
service tftp
{
protocol = udp
port = 69
socket_type = dgram
wait = yes
user = root
server = /usr/sbin/in.tftpd
server_args = /var/lib/tftpboot ##masukkan salah satu argumen -s atw -v didepan /var
disable = no
}
Simpan file diatas dan keluar dari editor.

Selanjutnya edit tftp config-nya:

:~$sudo nano /etc/default/tftpd-hpa
isikan sumpah serapah Lagi seperti dibawah ini:
#Defaults for tftpd-hpa
RUN_DAEMON="yes"
OPTIONS="-l -s /var/lib/tftpboot"


buat direktori tftpboot di foLder /var/lib/
:~$sudo mkdir /var/lib/tftpboot

copy kan netboot image yang kita download ke folder tftpboot tersebut:
:~$sudo cp -av /home/desktop/netboot/* /var/lib/tftpboot
nb: disini netboot image yang saya download tersimpan /home/desktop/netboot/

restart tftpd

:~$sudo /etc/init.d/tftpd-hpa restart

sekarang giliran DHCP-nya yang kita oprek
:~$sudo nano /etc/dhcp3/dhcpd.conf
isikan konfigurasi berikut:
subnet 192.168.1.0 netmask 255.255.255.0 {
option routers 192.168.1.1;
option subnet-mask 255.255.255.0;

option domain-name-servers 202.134.0.155;
option ip-forwarding off;

range dynamic-bootp 192.168.1.100 192.168.1.200;
default-lease-time 21600; max-lease-time 43200;
next-server 192.168.1.1;
filename "pxelinux.0";
}
simpan dan keluar dari editor.
nb: untuk pengisian di atas sesuaikan dengan tempat anda.

Lalu restart DHCP:

:~$sudo /etc/init.d/dhcp3 restart

Sekarang coba anda booting dari client dan silahkan lakukan instalasi UBUNTU via jaringan!!!